PIDATO DALAM MENYAMBUT BULAN RAMADHAN
Bapak-bapak, ibu-ibu serta saudara-saudara sekalian yang kami hormati.
Puji syukur marilah kita panjatkan kehadirat Allah SWT karena dengan rahmat dan nikmatnya kita semua masih dipertemukan oleh bulan suci bulan yang penuh berkah, penuh ampunan, yaitu bulan suci Ramadhan.
Selanjutnya shalawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada junjungan Nabi Muhammad saw. Karena dari beliaulah kita semua mengetahui akan ajran-ajaran Islam dengan sebenarnya sehingga kita bias memebedakan mana barang yang haq dan mana barang yang bathil.
Hadirin sekalian yang berbahagia!
Sebentar lagi kita akan bertemu dengan bulan suci Ramadhan, dimana kita seluruh umat Islam dimana saja berada diwajibkan untuk mengerjakan puasa. Bulan Ramadhan adalah bulan yang mulia, bulan yang penuh dengan rahmat dan ampunan Tuhan. Untuk itu marilah kita sambut bulan Ramadhan dengan hati yang ikhlas, rasa gembira yang sangat mendalam.
Para sahabat Nabi Muhammad sangat bergembira kalau menyambut datangnya bulan Ramadhan, senang dalam arti yang sesungguhnya, rasa syukur, dan kesediaan yang mendalam jika bulan Ramadhan telah berlalu. Digambarkan kesedihan yang mendalam bila mereka ditinggalkan kedua orang uanya. Demikianlah sesungguhnya umat Tuhan yang hatinya penuh dengan keimanan dan ketaatan memenuhi panggilan Illahi. Dan hendaknya demikianlah sikap kita sebagai umat Nabi Muhammad di dalam menyambut kedatangan bulan Ramadhan, disambutnya dengan hati yang ikhlas, gembira karena mengharap ridho Allah. Dalam hal ini Rasulullah saw. bersabda:
’Barang siapa merasa gembira dengan datangnya bulan Ramadhan, maka Allah mengharamkan jasadanya masuk di semua neraka.
Hadirin yang berbahagia!
Beberapa hal utama yang harus dipersiapkan agar benar-benar Ramadhan itu semarak berkesan di hati. Diantaranya hal-hal yang harus dipersiapkan adalah:
1. Merenungi diri
2. Berbuat baik atau memperbaiki hubungan dengan kedua orang tuanya.
3. Mengadakan hubungan silatuhrahmi dengan snak kerabat, teman akrab, dan lebih lebih dengan sesama muslim.
Marilah kita sambut kedatangan bulan Ramadhan karena puasa Ramadhan itu adalah merupakan panggilan Illahi yang ditujukan hanya kepada orang-orang yang beriman. Orang-orang kafir tidaklah mendapat panggilan suci ini, biarkan mereka bergelimpangan dengan kesenangan-kesenangan duniawi yang sifatnya sementara, memang dunia ini adalah tempat surganya bagi orang-orang kafir. Sedangkan dunia bagi orang-orang yang beriman merupakan penjara.
Inilah dasar perintah kita melaksanakan puasa Ramadhan.
“Hai orang-orang yang beriman, diwajibkan atas kalian untuk berpuasa, sebagaiman telah diwajibkan tas oaring-orang sebelum kamu, agar kamu menjadi orang-orang yang bertaqwa”
Demikianlah khotbah kami dalam rangka menyambut kedatangan bulan Ramadhan, ada kurang lebihnya kami mohon maaf yang sebesar-besarnya. Akhiru kalam, uushiikum wanafsi wa-iyyaaya bitaqwallohi, wassalamu’alaikum warohmatulloohi wabarokaatuhu.
Firman kusuma w
XI IPA 1/ 11
0 komentar:
Posting Komentar